Penjelasan Model OSI Layer :
Application Layer: Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program email, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.
Presentation Layer: Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi.
Session Layer: Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi, bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”.
Transport Layer: Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling). Transport layer berfungsi untuk menerima data dari session layer, memecah data menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, meneruskan data ke network layer dan menjamin semua potongan data tersebut bisa tiba di sisi penerima dengan benar.
Network Layer: Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.
• Fungsi utama dari layer network adalah pengalamatan dan routing. Pengalamatan pada layer network merupakan pengalamatan secara logical
• Routing digunakan untuk pengarah jalur paket data yang akan dikirim.
• Transport dari suatu informasi
Data Link Layer: Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error. Tugas utama data link layer adalah sebagai fasilitas transmisi raw data dan mentransformasi data tersebut ke saluran yang bebas dari kesalahan transmisi. Fungsi yang diberikan pada layer data link antara lain :
• Arbitration, pemilihan media fisik untuk penentuan waktu pengiriman data, metode yang dipakai CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection).
• Addressing, pengalamatan bersifat fisik yaitu dgn MAC(media Access Control) yang ditanamkan pada interface perangkat jaringan.
• Error detection, menentukan apakah data telah berhasil terkirim, tekniknya FCS( Frame Check Sequence) dan CRC(Cyclic Redundancy Check)
• Identify Data Encapsulation.
Physical Layer: Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.Layer ini mengatur tentang bentuk interface yang berbeda-beda dari sebuah media transmisi. Spesifikasi yang berbeda misal konektor, pin, penggunaan pin, arus listrik yang lewat, encoding, sumber cahaya dll. Secara umum masalah masalah desain yang ditemukan di sini berhubungan secara mekanik, elektrik dan interface prosedural, dan media fisik yang berada di bawah physical layer. Contoh : EIA/TIA-232, V35, EIA/TIA- 449, V.24, RJ45, Ethernet, NRZI, NRZ, B8ZS.
Kesimpulan :
OSI Layer (Open system Interconnection) adalah suatu acuan, frame work atau model yang mendefinisikan standar untuk menghubungkan komputer-komputer atau device-device dari vendor-vendor yang berbeda agar bisa saling berkomunikasi. Proses komunikasi, mengirmkan data, proses akan menyerahkan data ke aplication layer, yang kemudian menambahkan aplication header (di enkapsulation), lalu menyerahkan hasilnya ke presentation layer. Presentation layer menentukan presentasi atau tipe data yang akan di kirim lalu di beri header atau enkapsulation lg, kemudian di kirim layer session. Proses pemberian header atau enkapsulation ini berulang sampai data tersebut mencapai phsical layer, di mana data akan di transmiskan ke penerima (receiver). Ketika data sudah berada di layer penerima, header atau enkapsulation tadi di copoti satu persatu sampai data sebenarnya di tampilkan, bila di layer pengirim pemberian header (enkapsulation) di mulai dari layer aplication, maka d layer penerima, pencopotan header akan di mulai dari layer physical hingga data sebenarnya terbuka.
Daftar Pustaka :
http://ben987.wordpress.com/iso
http://feyleo83.blogspot.com/2009/01/komunikasi-protokol-standarisasi.html
0 komentar:
Posting Komentar